 |
| Foto : Caleg DPRD Kabupaten Cilacap Dapil VI dari PAN saat menggelar Bakti Sosial |
CILACAP (BANYUMAS POS) - Pemilu tahun 2024 tinggal menghitung hari. Berbagai cara dilakukan parpol untuk menggaet suara pemilih di bilik suara nanti.
Sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) telah menerapkan berbagai aturan, termasuk juga rambu-rambu pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) antara lain tidak dibenarkan dipasang di tempat sarana ibadah, sekolah, gedung pemerintahan, pohon dan lainnya.
Selain itu, KPU juga telah mensosialisasikan cara pencoblosan kartu suara yang benar kepada masyarakat. Hal itu dilakukan agar masyarakat benar-benar memahami dan tidak salah pilih dalam mencoblos saat di TPS masing-masing.
Salah seorang warga bernama Siti (35) asal Kecamatan Jeruklegi saat dimintai tanggapan mengatakan, dirinya akan mengunakan hak pilihnya sesuai hati nurani pada 14 Februari 2024.
"Saya memilih tapi yang betul-betul mau memperjuangan aspirasi masyarakat dan tidak hanya janji-janji saja," katanya.
Siti menambahkan, Pemilu harus jujur, dan bermartabat, tidak boleh ada kecurangan. "Sebaiknya Partai Politik tidak mengunakan cara-cara seperti bagi-bagi uang, No Money Politik," tegasnya.
Hal senada juga disampaikan Yanto (27) warga Jeruklegi. Ia mengatakan, Pemilu itu Langsung, Umum Bebas dan Rahasia (LUBER). "Sehingga saya harap jangan sampai Pemilu di rusak oleh kepentingan-kepentingan golongan dengan cara-cara kurang etis," ujarnya.
"Kalau bicara soal pilihan, masyarakat sekarang sudah pintar tidak bisa dibohongi dengan uang. Kalau saya pilih yang sudah jelas orangnya dan wonge dewek. (red, orangnya sendiri)," tuturnya.
Sementara itu, Caleg DPRD Kabupaten Cilacap Dapil VI (Jeruklegi, Kesugihan, Maos, Sampang) dari Partai Amanat Nasional (PAN), Slamet Widodo menyampaikan, para Caleg dari PAN tidak mengenal Money Politik, apa pun bentuknya.
"Adapun bagi-bagi sembako untuk warga yang kami lakukan beberapa waktu lalu itu merupakan kegiatan bakti sosial sebagai wujud kepedulian kami di tengah situasi sulit saat ini," katanya.
"Dan saya yakin banyak masyarakat yang memilih PAN karena PAN selalu ada haraPAN dan optimis PAN pasti menang," pungkasnya.
Pewarta : Galih