 |
| Foto : Acara Halal Bihalal FGSNI Banjarnegara |
BANJARNEGARA (BANYUMAS POS) - Forum Guru Sertifikasi Non Inpassing (FGSNI) Kabupaten Banjarnegara pada hari ini, Minggu tanggal 7 Mei 2023 mengadakan Halal Bihalal, bertempat di Kampus Politeknik Banjarnegara.
Acara tersebut diikuti oleh Guru Guru sertifikasi dihadiri oleh Kasi Penma Kemenag Kabupaten Banjarnegara, Karyono, M.Pd, Direktur Politeknik Banjarnegara, Purwanto, MM dan seluruh Anggota Forum Guru Sertifikasi Non Inpassing (FGSNI) Kabupaten Banjarnegara.
Dalam sambutanya, Kankemenag Kabupaten Banjarnegara, H.Karsono, S.Pd.I, M.Pd.I diwakili Kasi Penma, Karyono, M.Pd, menyatakan apresiasi acara halal bihalal yang dilakukan oleh FGSNI Banjarnegara.
"Tetap semangat dalam memperjuangkan SK inpassing untuk Guru sertifikasi di naungan Kemenag," kata Karsono, Minggu (7/5/2023).
Acara halal bihalal FGSNI Banjarnegara selain diisi dengan bersalaman antara anggota, juga diisi dengan ceramah bertajuk 'Hikmah Silaturahim' yang diisi oleh Gus Mukhtar, SHI yang juga Ketua Umum FGSNI Indonesia, berasal dari Kebumen, Jawa Tengah.
Panitia penyelenggara, Mujahidin merasa sangat bahagia dengan suksesnya acara halal bihalal kali ini. Selain acara sukses digelar, peserta yang hadir juga optimal, sekitar 400 anggota.
Sementara itu, Ketua FGSNI Kabupaten Banjarnegara Hasyim, S.Pd.l didampingi Sekretaris dan Bendahara, Munjiatun dan Isna Sangadah menyampaikan, momentum halal bihalal ini dijadikan wadah untuk saling bermaafan atas miss komunikasi dan kesalahpahaman antar anggota dengan pengurus.
"Selain itu, kami mengajak anggota FGSNI untuk kompak di dalam wadah perjuangan FGSNI ini," tuturnya.
Sementara itu, dalam ceramahnya, Ketua Umum FGSNI Indonesia, Agus Mukhtar, S.HI menyampaikan pentingnya silaturahim lembaga sebagai komunikasi efektif dalam berorganisasi.
"Alaikum Bil Jama'ah wa iyyakum bil Furqon, Kompaklah dan bersatulah, tinggalkan perpecahan (miss komunikasi). Dengan kekompakan, maka usaha memperjuangkan SK inpassing akan bisa diraih pada tahun 2023," ucap Agus.
Ia menambahkan, syawalan adalah bulan untuk meningkatkan semangat, gairah dan kerja kelembagaan untuk tujuan rapat Paripurna DPR RI.
"Yaitu di dalam anggaran pendapatan dan belanja negara perubahan (APBNP) pada bulan Juni mendatang," tandasnya.
Pewarta : Lia