DPRD Kebumen Rampungkan Pembahasan Raperda Lansia: Fokus pada Pelayanan dan Kesejahteraan

KEBUMEN – (BanyumasPos). DPRD Kabupaten Kebumen melalui Panitia Khusus (Pansus) resmi menyelesaikan pembahasan akhir Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perlindungan dan Pelayanan Lanjut Usia (Perda Lansia). Ketua Pansus, Hj. Khotimah, S.Pd.I., M.A., menyampaikan bahwa tahapan pembahasan telah memasuki fase finalisasi sebelum diserahkan ke Bagian Hukum Provinsi Jawa Tengah.

"Alhamdulillah, hari ini merupakan pembahasan terakhir. Setelah public hearing, kita akan lakukan finalisasi dan kemudian langsung kirim ke provinsi untuk ditelaah. Setelah itu baru akan kami baha kembali untuk disahkan," ujar Hj. Khotimah, Rabu (6/8/2025).

Pansus juga berencana meny

ampaikan laporan kinerja pada tanggal 12 mendatang sebagai bagian dari akuntabilitas kerja mereka dalam menyusun perda tersebut.

Dalam substansi Raperda, ditetapkan bahwa batas usia lansia dimulai dari 60 tahun. Namun, terdapat klasifikasi penting yakni lansia potensial dan non-potensial. Pemerintah daerah membuka peluang sebesar-besarnya bagi lansia potensial untuk tetap aktif dalam dunia kerja dan kehidupan sosial.

"Kita sudah koordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja dan pihak-pihak terkait, agar layanan terhadap lansia benar-benar optimal," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Sosial Dinas Sosial Kabupaten Kebumen, Seha Rahayu, menyampaikan pentingnya fasilitas khusus lansia seperti Panti Jompo di Kebumen. Saat ini, fasilitas yang ada lebih fokus pada penanganan anak terlantar dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), belum secara khusus menyasar lansia.

"Kita sangat berharap bisa menghadirkan Panti Jompo khusus lansia di Kebumen, baik dari dukungan dinas maupun DPRD. Nantinya kita akan upayakan agar bisa terealisasi dengan dukungan dari provinsi," ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa angka harapan hidup lansia di Kabupaten Kebumen cukup tinggi untuk tahun 2024. Dengan adanya Perda Lansia ini, diharapkan tren tersebut terus meningkat dan kualitas hidup lansia semakin baik.

"Harapannya, para lansia di Kebumen merasa lebih dihargai, lebih semangat menjalani hidup. Karena mereka adalah orang tua kita semua, dan suatu saat kita pun akan menjadi lansia. Kita ingin menua secara bahagia," pungkasnya.(Lia)