 |
| Foto : Foto Bersama Dr Tuswadi Bersama Siswa SD N Tapen Usai Upacara |
BANJARNEGARA (BANYUMAS POS) - Tingkat literasi anak Indonesia belum sepenuhnya menggembirakan. Rendahnya minat baca generasi di tanah air menjadi salah satu PR besar bagi dunia pendidikan.
Makin bagus tingkat literasi akan berdampak pada semakin baiknya mutu sumber daya manusia. Dr Tuswadi, ilmuwan pendidikan kebencanaan asal Banjarnegara membaca keperihatinan ini dengan berbagi buku bacaan untuk anak-anak sekolah di SD N Tapen dan SMP N 1 Wanadadi sekaligus mengajak mereka untuk suka dan cinta membaca buku.
Upacara penyerahan buku novel karya Dr Tuswadi “Masa Kecilku” bertajuk –Kembangkan Literasi, Tingkatkan Karakter Diri- dilaksanakan di aula SD N Tapen Kecamatan Wanadadi berlangsung Kamis (12/5/2022).
Upacara tersebut dihadiri oleh seluruh peserta didik kelas V, perwakilan SMP N 1 Wanadadi, Kepala Sekolah dan Kepala Perpustakaan.
“Sudah lama saya ingin berbagi buku bacaan untuk memperkaya pengetahuan dan karakter anak didik. Saya lulusan SD Tapen dan SMP N 1 Wanadadi. Sumbangan buku ini insaa Allah akan menambah koleksi buku di perustakaan dan bisa dibaca oleh lebih banyak anak sekolah,” kata Dr Tuswadi yang di kala kecil menjadi lulusan terbaik di SD N Tapen.
Drs. Taim, Kepala SD N Tapen dan Yuniar Fredi Susiati, Kepala Perpustakaan SMP N 1 Wanadadi sangat mengapresiasi sumbangan buku yang merupakan karya monumental juara nasional sayembara penulisan buku pengayaan Depdikbud RI tahun 2010.
“Isi bukunya sangat menarik dan cocok dibaca anak-anak sekolah untuk memperkuat karakter unggul berdasarkan kisah keseharian penulis sewaktu dia kecil,” terang Taim yang hari ini juga meluncurkan program 'Baca Buku 15 Menit Jelang Pembelajaran Pagi'.
“Bagus sekali bukunya. Perpustakaan kami bahkan pernah membeli buku tersebut dan kini bakal ditambah dengan sumbangan hari ini. Kami mengucapkan banyak terima kasih,” ungkap Yuniar.
Novel Masa Kecil melengkapi 6 buku hasil karya Dr Tuswadi yang telah terbit yaitu Petualangan Ayu-chan (Novel), Inspirasi Keluarga Pembelajar Negeri Sakura, Bukan Guru Biasa, Berguru, dan Journey of Macadamia: Kacang Penyelamat Alam dan Manusia.
Pewarta : Nur