KEBUMEN,( Banyumas Pos)– Pemerintah Kabupaten Kebumen menyampaikan nota jawaban atas pandangan umum fraksi DPRD dalam pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026, Selasa (16/9/2025).
Bupati Hji Lilis melalui jajarannya menegaskan komitmen untuk menjalankan program pembangunan sesuai tema “Pemenuhan Infrastruktur, Penguatan Akses Pelayanan Dasar, dan Ketahanan Pangan guna Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.”
Sejumlah poin utama yang disampaikan Pemkab antara lain,
Pendapatan Daerah: Proyeksi meningkat dengan optimalisasi pajak dan retribusi, elektronifikasi transaksi, pemanfaatan aset daerah, hingga penguatan BUMD/BLUD.
Kemandirian Fiskal: Pemkab berupaya mengurangi ketergantungan dana transfer pusat dengan memperluas basis pajak, intensifikasi penagihan, serta kerjasama investasi.
Belanja Daerah: Dialokasikan untuk infrastruktur, pelayanan dasar, pendidikan, kesehatan, serta program pengentasan kemiskinan.
Pengentasan Kemiskinan: Disiapkan langkah konkret melalui bantuan sosial pendidikan SD-SMP, beasiswa, bantuan sembako, BLT DBHCHT, hingga program pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Stunting: Anggaran khusus digelontorkan untuk percepatan penurunan prevalensi dengan melibatkan lintas sektor.
Defisit Anggaran: Tercatat lebih dari Rp100 miliar, namun akan ditutup dengan SiLPA, refocusing belanja, serta optimalisasi PAD.
Pemkab juga menegaskan akan menjaga transparansi, akuntabilitas, serta membuka ruang partisipasi masyarakat lewat Musrenbang hingga pengawasan publik.
Dengan jawaban ini, RAPBD 2026 diharapkan semakin matang sebelum ditetapkan menjadi Perda. (Lia)

Post a Comment