Mahasiswa IAINU Kebumen di Klenteng Kebumen Dalam Rangka Toleransi Beragama Lintas Agama

 

    

Kebumen,(Banyumas Pos)--Dua Mahasiswa dari IAINU Kebumen mengunjungi Klenteng Kong Hwie Kiong Kebumen,dan disambut oleh Penasehat Sugeng Budiawan, bersama an dengan sembahyang HUT"SHE JIT THIAN SANG SENG BOO MAK CO POO"dan semua umat datang untuk memanjatkan doa di Klenteng Kong Hwie Kiong Kebumen,dan juga ada pertunjukan Barongsai,Rabu 1/5/2024.


Sugeng Budiawan sebagai penasehat merasa senang Klenteng ini banyak dikunjungi umat yang berbeda-beda untuk saling memupuk toleransi antar umat beragama dan saling menghargai dan menghormati antar umat beragama, imbuhnya



Mahasiswa IAINU Kebumen menjadikan kegiatan ini sebagai momentum memupuk toleransi dengan menjelajah sejumlah tempat ibadah lintas umat,salah satunya Klenteng Kong Hwie Kiong Kebumen.



Mahasiswa  IAIUN Luluil Mansuro dan Raihana Zahra Salsabila semester 2 jurusanProdi Komunikasi Penyiaran Islam dalam kegiatan tersebut,dia mengatakan bahwa saya dapat memetik beberapa makna toleransi yang perlu ada pada diri setiap manusia di tempat ibadah ini.


Luluil mengatakan bahwa dia mendapatkan tugas dari universitasnya berkunjung di tempat ibadah-ibadah,Salah satunya di Klenteng  Kebumen ini, saya merasa  senang dan memberikan apresiasi terhadap umat Klenteng Kong Hwie Kiong, upaya untuk menumbuhkan toleransi di  tempat ibadah Klenteng Kong Hwie Kiong yang sangat nyata,sangat bermanfaat untuk memupuk pemahaman terhadap toleransi dan rasa menghargai kebudayaan secara nyata,” ucapnya



Setiap orang memiliki persamaan hak dan harus diperlakukan sama dalam hidupnya demi kedamaian, kenyamanan, dan kesejahteraan bersama,tandasnya



Toleransi tidak hanya dipraktikkan oleh etika yang menghargai ras, agama, budaya, suku, dan kelompok yang berbeda dengan kita, akan tetapi sikap menghargai pendapat orang juga adalah termasuk bagian dari toleransi.


Bentuk Toleransi Beragama


Toleransi beragama bisa kita lihat dari pemain barongsai,penjaga klenteng dan yang berkunjung ke Klenteng ini kebanyakan dari berbagai agama,inilah bentuk Toleransi beragama yang nyata.




Toleransi bisa diliat dari kehidupan sehari-hari. Misalnya, bergaul dengan semua orang tanpa membedakan kepercayaan masing-masing; menghargai dan memberikan kesempatan kepada teman yang berbeda agama tanpa ada diskriminasi.



Selain itu Ketua Klenteng Hengky mengapresiasi Mahasiswa IAINU Kebumen dalam rangka toleransi beragama mereka ingin melihat Klenteng,ingin belajar budaya Thionghoa,dan kita sangat terbuka,mereka datang ke Klenteng ini bebas dan tidak ada larangan,kita menerima dengan senang hati.Seperti yang sudah-sudah dari SMA Negeri 2 pernah mengirimkan 400 siswa,dari Pius Bakti Utama juga pernah, Mohamadiyah dan Santri Semlangu juga pernah datang kesini juga,terangnya.



Kita ingin bersama-sama membangun toleransi beragama di Kota Kebumen mewujudkan perdamaian dan kedamaian di kota tercinta ini,tambahnya. (Lia)

Previous Post Next Post